Back

6 Elemen Kunci Inovasi dalam Berbisnis

Inovasi dalam berbisnis merupakan usaha untuk memperbaiki atau memperbarui ide, konsep, sistem maupun hal lainnya demi meningkatkan kualitas produk atau layanan yang dimiliki. Inovasi akan membantu sebuah perusahaan mencapai tujuannya dengan lebih efektif dan efisien. Itu karena, inovasi akan membantu memecahkan masalah yang selama ini dimiliki oleh perusahaan.

Melakukan inovasi adalah sebuah tantangan yang besar. Tidak mudah untuk menciptakan sesuatu atau mengubah apa yang sudah ada. Banyak orang yang terjebak dengan ide, konsep, ataupun sistem lama karena merasa sudah nyaman dan terbiasa. Hingga pada akhirnya, kegagalan demi kegagalan untuk berinovasi sering dirasakan.

Akan tetapi, seorang pebisnis tidak boleh diam dan terlena dengan apa yang dimilikinya saat ini. Ada ribuan kompetitor di luar sana yang berusaha mengungguli lawannya dengan menawarkan berbagai inovasi yang akan menarik minat pelanggan. Maka dari itu, Anda sebagai seorang pebisnis harus mulai memikirkan cara untuk melakukan inovasi.

Agar mempermudah jalan Anda dalam melakukan inovasi, ada enam elemen kunci yang perlu diperhatikan. Keenam elemen ini akan membatu Anda merencanakan langkah demi langkah untuk mencapai inovasi yang diinginkan.

6 Elemen Kunci untuk Melakukan Inovasi dalam Berbisnis

Ada enam elemen kunci untuk melakukan inovasi dalam berbisnis. Anda perlu mengetahui dan memperhatikannya jika ingin melakukan inovasi agar apa yang direncanakan tidak berakhir dengan kegagalan. Keenam elemen tersebut, yaitu kolaborasi, membuat ide, tujuan, pasar, penciptaan nilai, dan implementasi. Berikut ini pembahasan lengkapnya untuk Anda:

  1. Kolaborasi

Kolaborasi melibatkan tiga aspek dasar, yaitu hubungan, proses, dan hasil. Itu artinya, kolaborasi adalah kerja sama untuk menuju hasil yang sama. Melakukan kolaborasi dengan orang lain dapat mengembangkan ide menjadi lebih luas dan mendalam. Selain itu, melalui dua sudut pandang yang berbeda, Anda akan lebih mengetahui bagian mana dari bisnis yang memiliki masalah dan perlu perbaikan.

Meski perbedaan bisa menjadi konflik, namun jika Anda dapat menemukan titik tengah, maka inovasi yang dibuat akan sangat luar biasa. Ketika ada perbedaan, maka Anda akan berusaha menyamakan padangan, hingga menemukan banyak ide atau konsep baru yang bisa jadi lebih baik daripada sebelumnya. Hal yang terpenting, Anda dan orang yang berkolaborasi dengan Anda sama-sama memiliki pemikiran yang terbuka.

  1. Membuat Ide

Inovasi artinya membuat atau menciptakan ide baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Tanpa ada ide, maka inovasi tidak akan terjadi. Ide bisa Anda dapatkan dari mana saja. Misalnya, dengan merenungkan hal apa yang kurang dari bisnis Anda. Bertanya dengan diri sendiri atau meminta pendapat orang lain. Bisa juga dengan melakukan riset mengenai inovasi apa saja yang dilakukan oleh kompetitor Anda.

  1. Tujuan

Inovasi dibuat bukan tanpa alasan. Setelah ide dimiliki, maka Anda perlu mengetahui apa tujuan yang ingin dicapai dari inovasi tersebut. Itu akan menjadi panduan atau pedoman Anda ketika melakukan proses penyempurnaan ide atau konsep.

Tujuan inovasi dalam bisnis tidak semata-mata demi meningkatkan penjualan. Akan tetapi, dapat berbentuk peningkatan pelayanan agar pelanggan merasa nyaman bertransaksi dengan bisnis Anda. Selain itu, inovasi juga bisa dilakukan dengan tujuan untuk membantu keseharian manusia agar lebih mudah dalam menjalani aktivitas.

  1. Pasar

Elemen lain yang perlu Anda perhatikan saat melakukan inovasi adalah pasar mana yang ingin dituju. Pasar harus sesuai dengan inovasi yang dibuat atau bisa juga Anda membuat inovasi yang sesuai dengan pasar yang Anda miliki saat ini.

Di sisi lain, Anda juga perlu melakukan riset terhadap pasar yang Anda targetkan. Apa saja kebutuhan konsumen yang belum terpenuhi. Kekurangan apa yang dimiliki kompetitor lain yang bisa Anda perbaiki dalam inovasi Anda dan lain sebagainya.

  1. Tentukan Nilai

Selain tujuan, Anda perlu menentukan nilai apa yang akan terkandung dalam inovasi yang dibuat. Nilai yang dimaksud bisa bermacam-macam, misalnya melakukan peningkatan kualitas pada produk yang sudah ada, menciptakan produk dan layanan baru yang belum pernah dibuat, melakukan penekanan atau pengurangan biaya produksi, atau hal lainnya. Pastikan bahwa inovasi tersebut buat mendukung tujuan bisnis Anda secara keseluruhan.

  1. Implementasi

Elemen kunci yang terakhir dalam melakukan inovasi adalah mengimplementasikannya. Tidak ada gunanya memiliki ide yang bagus jika tidak dijalankan. Jadi, mulailah bergerak dan ciptakan perubahan yang luar biasa pada bisnis Anda.

Itulah enam elemen kunci untuk melakukan inovasi dalam berbisnis. Selamat mempraktikkannya dan semoga bisnis Anda lebih sukses dari sebelumnya.

 

Sumber: https://www.stlouisfed.org/publications/bridges/summer-2009/the-four-key-elements-of-innovation-collaboration-ideation-implementation-and-value-creation

https://fronteer.com/updates/four-key-elements-for-a-successful-innovation-strategy/