Coursius Digital Learning

4 Alat yang dapat Membantu Anda Menyusun Strategic Planning

By Admin Creativity & Innovation

Banyak orang yang ingin memiliki usaha sendiri, namun bingung bagaimana memulainya. Salah satu langkah awal yang bisa Anda lakukan adalah membuat strategic planning untuk menentukan arah dan tujuan organisasi. Biasanya strategic planning dibangun berdasarkan model tertentu yang dapat Anda pilih dan sesuaikan dengan karakter dari calon bisnis Anda. Lalu bagaimanakah caranya agar Anda dapat memilih model yang tepat untuk organisasi Anda? Jawabannya tentu saja dapat Anda temukan dalam artikel ini.

Strategic planning Tools

Menentukan strategic planning model membutuhkan sekarangkaian proses. Untuk membantu Anda menemukan strategic planning model ada beberapa tools yang dapat Anda gunakan. Alat ini bisa membantu untuk menetapkan tujuan, memilih cara yang paling efektif untuk mencapainya, dan memastikan kemajuan yang Anda peroleh. Berikut adalah strategic planning tools tersebut:

SWOT Analysis

SWOT merupakan singatan dari Strengths, Weaknesses ,Opportunities dan Threats. Analisis ini merupakan strategic planning tool yang banyak dipergunakan oleh perusahaan-perusahaan di dunia. Analisis SWOT akan memandu Anda melihat keadaan internal perusahaan Anda sehingga Anda bisa mengindentifikasi peluang dan ancamannya.

Analisis SWOT ini dipercaya dapat membantu Anda untuk memaksimalkan potensi yang sudah Anda miliki untuk meningkatkan nilai, kinerja dan keuntungan perusahaan. Selain itu Anda bisa mengantisipasi kemungkinan adanya kegagalan dan menghindari perusahaan dari bahaya karena Anda sudah memahami apa yang menjadi keruangaan perusahaan.

Untuk menggunakannya, Anda dapat membentuk tim perencanaan strategis dan mulailah melakukan brainstorming untuk mencari tahu apa yang sudah bekerja dengan baik dan tidak begitu baik dalam internal persusahaan Anda. Diskusikan bagaimana caranya Anda bisa mencapai tujuan sertaa apa halangan yang mungkin muncul selama prosesnya. Setelah itu masukkan daftarnya ke dalam empat kuadran seperti di bawah ini:

Sumber gambar: https://www.softwareadvice.com/

Jika Anda masih bingung, berikut kami berikan beberapa contoh untuk mengisi kuadran tersebut.

Kekuatan: Berupa kemampuan dan sumber daya yang memiliki keunggulan kompetitif. Contohnya adalah nama dagang atau brand, karyawan, lokasi, dan teknologi.
Kelemahan adalah masalah yang membatasi kemampuan perusahaan untuk mengeksploitasi kekuatannya. Cari tahu hal-hal apa yang perlu Anda perbaiki dari sistem kerja di perusahaan Anda.
Peluang memberi organisasi kesempatan untuk meningkatkan posisi kompetitifnya. Peluang bisa muncul dari eksternal seperti perkembangan pasar, teknologi hingga perubahan tren dan kebijakan pemerintah.
Ancaman dapat datang dari pesaing, individu, organisasi, badan pengatur, atau faktor lain dalam lingkungan bisnis yang lebih besar.

Setelah Anda menyusunnya, diskusikan hubungan antara kuadran tersebut dan temukan strategi yang tepat. Anda dapat menggunakan kekuatan Anda atau menghilangkan kelemahan untuk bisa membuka peluang lebih banyak. Tampung sebanyak mungkin ide yang muncul dalam diskusi dan mulai pilih ide mana yang bisa Anda prioritaskan.

PEST Analysis

PEST adalah singkatan dari political, economic, socio-cultural, dan technological. Tetapi pada praktiknnya, analisis ini sering dimodifikasi untuk memasukkan faktor hukum (legal) dan lingkungan (environmental factors) sehingga juga disebut sebagai PESTLE analysis. Analisis ini banyak digunakan untuk memperluas analisis swot dengan memasukkan unsur-unsur politik, ekonomi, sosial, tekologi, hukum atau lingkungan. Analisis PEST ini berguna untuk menemukan peluang bisnis, memberikan peringatan akan adanya ancaman, melihat arah perubahan bisnis, menunda atau bahkan membatalkan proyek yang memiliki rasio kegagalan tinggi, dan membantu dalam menemukan pandangan objektif saat memasuki pasar baru.

Berikut ini adalah langkah-langkah dalam PEST Analysis:

Kumpulkan tim Anda dan lakukan brainstorming untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi dalam bidang politik, sosial, teknologi, hukum dan lingkungan. Anda bisa membuat template seperti di bawah ini. Template ini bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan.

Sumber gambar: mindtools.com

Setelah Anda menyelesaikan tahapan identifikasi perubahan dalam lngkungan sekitar bisnis, maka Anda dapat mulai melakukan brainstorming Tetapi kali ini topik yang didiskusikan adalah seputar peluang yang muncul dari setiap perubahan. Misalnya, dapatkah ini membantu Anda mengembangkan produk baru, membuka pasar baru, atau membantu Anda membuat proses lebih efisien?
Jangan lupa untuk mendiskusikan juga faktor-faktor yang bisa merusak bisnis akibat adanya perubahan. Jika Anda bisa menganalisisnya sejak awal maka Anda bisa meminimalkan dampak atau bahkan menghindarinya,
Ambil tindakan terhadap identifikasi tersebut. Untuk peluang, Anda bisa memanfaatkan untuk mengembangkan rencana bisnis Anda sementara untuk identifikasi ancaman atau risiko, segera ambil tindakan untuk mengelolanya.

Perencanaan strategis memungkinkan organisasi untuk menetapkan prioritas, mengalokasikan sumber daya dan menyelaraskan karyawan dengan misi serta visinya. Pernyataan misi dan visi yang efektif mengurangi ambiguitas dan memberikan kejelasan serta arah. Analisis SWOT dan PEST yang komprehensif membantu organisasi untuk memahami bagaimana memanfaatkan kekuatannya, menetralisir kelemahannya, dan memanfaatkan peluangnya.

Objectives and Key Results

Objectives and Key Results atau yang sering disebut OKR merupakan alat yang digunakan untuk membantu perusahaan merancang dan menerapkan strategi. Anda dapat menggunakannya untuk menetapkan tujuan yang jelas dan menantang, melacak kemajuan, dan mendorong keterlibatan karyawan untuk mewujudkan tujuan bersama.

OKR diciptakan oleh Andy Groove di Intel, dikembangkan oleh John Doer untuk digunakan oleh tim Google dan kini juga digunakan oleh banya perusahaan besar lainnya seperti microsoft hingga netflix.

Rumusnya adalah bagaimana menggambarkan tujuan yang ingin dicapai dan bagimana cara mengukur pencapainnya. Tujuan adalah deskripsi tentang apa yang ingin perusahaan Anda capai. Dibuat dengan jelas, pendek, menarik, memotivasi dan menantang tim Anda. Sedangkan key results adalah alat ukur yang digunakan untuk mengecek kemajuan tim Anda. Key result sebaiknya dibuat dengan terukur, kuantitatif dan jumlahnya tidak lebih dari lima poin.

Balanced scorecard

Balanced Scorecard dikembangkan oleh Drs. Robert Kaplan dari Harvard Business School dan David Norton pada awal tahun 1990. Sebuah Strategic planning Tools yang dapat membantu Anda menjelaskan misi serta strategi dari perusahaan ke dalam tujuan operasional dan tolok ukur kinerjanya.

Balanced Scorecard menggunakan kartu untuk merencanakan skor yang menjadi tujuan perusahaan. Sedangkan balanced yang dimaksud di sini adalah bagaimana Anda bisa mengurkur kinerja karyawan dan perusahaan secara seimbang.

Untuk menggunakan balanced scorecard, tim perencanaan strategis berusaha untuk menjawab empat pertanyaan berikut:

Bagaimana pelanggan melihat kami?
Apa yang harus kita unggulkan?
Bisakah kita terus meningkatkan dan menciptakan nilai?
Bagaimana kita memandang pemegang saham?

Informasi lebih lengkap mengenai balanced scorecard dan bagaimana cara menggunakannya dapat Anda baca dalam artikel kami yang membahas khusus tentang hal ini.

Itulah 4 strategic planning tools yang dapat Anda jadikan acuan dalam memilih model yang tepat untuk menyusun strategic planning perusahaan Anda. Karena pentingnya strategic planning dan alat yang mendukungnya, maka kami sarankan Anda untuk mempelajarinya satu-persatu dengan baik kemudian memilih mana yang paling cocok untuk diterapkan dalam perusahaan Anda.

Sumber: