Back

Apa Itu OKR Dan Cara Menggunakannya

Apa itu OKR? OKR adalah Objectives dan Key Results, merupakan suatu alat untuk menetapkan tujuan yang bersifat kolaboratif dan dapat digunakan baik oleh tim maupun individu untuk bisa membuat tujuan yang menantang serta ambisius dengan hasil yang dapat diukur. Dengan OKR anda dapat melacak kemajuan pekerjaan, melakukan penyelerasan dengan orang atau bagian lain, dan mendorong tingkat keterlibatan individu dalam mencapai tujuan yang terukur.

Objective dalam OKR menggambarkan APA yang ingin dicapai. Merupakan sesuatu yang signifikan, konkrit, bersifat action oriented, dan idealnya dapat menginspirasi, serta harus tangible, obyektif, jelas, dan tidak ambigu. Ketika Objective dirancang dan dilakukan dengan baik, maka dapat membantu individu untuk berpikir serta mengeksekusi secara teratur. Namun mesti diingat, bahwa sistem OKR tidak bertujuan untuk menggantikan budaya yang sehat maupun kepemimpinan yang kuat.

Key Results atau KR dalam OKR menggambarkan BAGAIMANA dapat mencapai target. KR dapat memberikan anda milestone atau benchmark dalam pencapaian untuk bisa memonitor kinerja anda. KR harusnya dapat menjelaskan hasil dan bukan hanya aktivitas semata, dan dapat dilengkapi dengan bukti pendukung seperti daftar, dokumen, serta laporan. Biasanya KR yang efektif bersifat spesifik, terikat dengan waktu atau time bound, dan agresif tetapi realistis. KR juga harus dapat diukur dan diverifikasi. Pengukuran KR hanya ada dua, yaitu tercapai dan tidak tercapai, tidak ada area abu-abu atau keraguan. Pada akhir setiap periode tertentu yang sudah ditetapkan, biasanya setiap triwulanan, akan dilakukan pengecekan dan penilaian mengenai terpenuhi atau tidaknya KR anda.

Objective bisa berjangka panjang dan dapat tetap relevan atau berlangsung selama bertahun-tahun, sedangkan KR bisa terus berkembang selama pekerjaan berlangsung. Ketika semua telah terselesaikan, maka objective pun akan tercapai. Jika tidak, berarti OKR dirancang dengan tidak efektif. OKR yang efektif dapat membantu anda untuk memilih tindakan apa saja yang perlu dilakukan, membuat rencana yang fleksibel dan dinamis, mengontrol dan melacak progress vs plan yang anda miliki, fokus pada tujuan yang paling penting, mengetahui bagaimana anda harus mengalokasikan waktu dan energi, dan terhindar dari hal-hal yang mendesak atau kurang penting.

Cara Menggunakan OKR

Ketika hendak menetapkan OKR (objective dan key result), tentu anda menginginkan hal-hal yang dapat menimbulkan inspirasi. Terdapat formula sederhana dalam menetapkan OKR. Objective adalah tujuan dan intensi, sedangkan key results (KR) adalah milestone yang terukur dan terikat dengan waktu. Maksimal KR yang bisa anda buat adalah 5 buah. Tim dan individu juga sebaiknya tidak memiliki lebih dari 7 Objectives dan semua objectives itu harus saling terhubung.

Dalam menetapkan OKR anda bisa menuliskan objective dan key results apapun yang anda mau. Kuncinya adalah menghindari pembuatan OKR yang tidak realistis. Jika OKR yang anda tetapkan tidak mungkin untuk dicapai, maka anda hanya menyiapkan diri anda untuk kegagalan. Meskipun begitu, jangan sampai juga anda membuat OKR yang terlalu mudah atau sesuatu yang diyakini dapat dicapai tanpa melakukan perubahan, atau hanya berkutat di zona nyaman. Buatlah OKR yang dapat mendorong anda melakukan yang lebih baik dari sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk mendorong diri untuk mencapai tujuan dan bahkan mendapatkan hasil yang selama ini kita pikir tidak mungkin dicapai.

Berikut adalah contoh dari OKR
O: Meningkatkan penjualan sebesar 10%
KR1: Menghubungi perwakilan dari 10 perusahaan berpotensial
KR2: Mendapatkan 30 calon klien baru setiap bulannya
KR3: Menghadiri 5 workshop tentang meningkatkan keterampilan berjualan

Cara membuat OKR dari target yang ada

Untuk dapat membuat sebuah OKR yang efektif dan tepat, anda perlu memiliki tujuan atau purposes yang dapat menginspirasi diri anda dan juga tim yang anda pimpin. Caranya adalah dengan mengidentifikasi terlebih dahulu mengenai apa yang paling penting, yang dapat membuat perubahan yang nyata. Setelah itu anda perlu berkomitmen untuk mencapainya. Untuk bisa mencari tahu apakah yang paling penting, OKR yang anda buat perlu dapat menjawab pertanyaan “WHY”. Bangun jawaban dari pertanyaan MENGAPA dengan jelas dan menarik, karena alasan yang menarik akan bisa menjadi landasan dari objectives yang akan anda buat atau apa yang anda ingin capai. Pastikan juga bahwa objective itu bersifat signifikan, konkrit, action oriented, dan juga menginspirasi. Setelah itu anda juga perlu menjawab bagaimana bisa mencapai objective yang sudah dirancang tersebut dengan key results yang spesifik dan terikat dengan waktu, agresif tapi realistis, serta dapat diukur dan diverifikasi. Ketika ini semua ditetapkan dengan seksama dan terus dilakukan dengan fokus serta konsisten, maka anda akan bisa mencapai objective dengan baik.

Itulah pengertian OKR dan bagaimana cara menggunakannya. Ketika anda mampu menerapkan OKR dalam pekerjaan anda, maka anda dapat mencapai tujuan dengan lebih efektif dan efisien. Cobalah untuk membuat OKR anda sendiri dan rasakan perubahan apa yang anda dapatkan dengan memiliki OKR untuk mencapai tujuan.